Cerita Horor di Rumah Sakit

Ini cerita lumayan bikin bulu roma berdiri.
Kisah ini diceritakan kembali oleh ibu saya pas kemaren sahur.
Cerita ini berdasarkan pengalaman teman sekantornya.
Let's begin.. *sfx lagu horror*

Nggak tau kapan harinya, di sebuah rumah sakit yang lumayan gede di kota saya.
Temen ibu saya dirawat disana karena penyakit entah apa saya nggak nanya.
Awalnya ibu X sebut saja begitu, berdua di kamar pasien.
Beberapa hari setelahnya, teman sekamarnya itu keluar. Da udah sembuh tea atuh. *ketawa garing*

Awalnya nggak ada apa-apa. Aman.
Sendirian di kamar rumah sakit juga nggak ada kejadian apa-apa.
Terus, ga tau hari kapan.
Anaknya yang masih kecil n imut-imut dateng ngejenguk ibunya.
Anteng we meureun anaknya maen-maen.
Terus, tiba-tiba si anak itu ngomong ama ibunya. Kira-kira gini kali ya percakapannya:
"Mamah, mamah. Mamah mah enak ih."
"Enak kenapa sayang?"
"Iya, mamah enak di temenin terus di sini mah."
"Hah? Sama siapa?"
"Itu ama p****g yang lagi tiduran di kasur sebelah sambil mencet-mencet bel."
Si ibu ngeliat ke kasur sebelah, nggak ada apa-apa. Beberapa saat kemudian dateng suster jaga.
"Bu, ibu tadi manggil pakai bel?"
"Nggak, sus."
"Oh, yasudah"

Nah lo, siapakah yang mencet bel itu?? Apakah si p****g??
Katanya mah sih anaknya udah sering liat jadi biasa aja ama tuh p****g.
Nggak serem kan???
Btw, saya nulis cerita ginian lumayan merinding. Mana sendirian di rumah atas lagi. Terus bersin-bersin nggak berhenti-henti, pilek pula. Keadaan menyedihkan pokoknya mah.
Sumimasen ya. Bahasa daerahnya banyak keluar. Soalnya lagi membudayakan bahasa sunda.